Pandemi Covid-19 yang terjadi hampir 2 tahun lamanya memberikan dampak perubahan bagi kehidupan, tidak terkecuali pendidikan. Dunia akademis mengalami perubahan dalam berbagai aktivitas maupun kebiasaan. Kegiatan belajar di sekolah, perkuliahan, pelatihan, seminar, workshop, talk show hingga kelulusan sekolah berjalan secara daring.
Untuk tetap memenuhi kebutuhan edukasi dan informasi bagi satuan pendidikan di tengah pandemi ini, Direktorat Sekolah Dasar, Kemendikbudristek konsisten menggelar kegiatan webinar dengan berbagai macam tema edukasi. Utamanya tema yang dibutuhkan sekolah dan bisa menjawab keresahan-keresahan warga sekolah selama pandemi.
Dari kegiatan webinar yang sudah digelar, total ada sekitar 72.000 peserta dari kabupaten dan kota yang mengikuti dan mengisi daftar hadir kegiatan webinar. Sementara peserta yang mengisi daftar NPSN tercatat ada sekitar 59.000 peserta.
Kemendikbudristek melalui Direktorat Sekolah Dasar memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya bagi kabupaten maupun kota, dalam hal ini Dinas Pendidikan yang aktif mengikuti kegiatan webinar. Kemendikbudristek menilai, Dinas Pendidikan benar-benar mengawal untuk menginformasikan dan menyosialisasikan kegiatan webinar-webinar yang digelar.
Direktur Sekolah Dasar, Dra. Sri Wahyuningsih, M.Pd., mengatakan keikutsertaan kabupaten dan kota dalam kegiatan webinar adalah bagian dari upaya mewujudkan merdeka belajar dan meningkatkan mutu pendidikan. Para peserta yang rajin mengikuti kegiatan webinar merupakan orang-orang yang berkomitmen untuk meningkatkan kompetensi dan kualitas pendidikan di daerahnya.
“Webinar ini bentuk eksistensi Direktorat Sekolah Dasar yang tetap hadir melayani masyarakat terkait pendidikan di masa pandemi. Tentunya kita terus menjalin kolaborasi dengan berbagai pihak, terutama Dinas Pendidikan kabupaten dan kota,” ujar Sri Wahyuningsih, Kamis, 12 Agustus 2021.
Sri Wahyuningsih mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada kabupaten dan kota yang telah menjalin kolaborasi untuk meningkatkan kualitas layanan pendidikan di sekolah.
“Webinar ini murah, simple, mudah diakses kapan saja dan di mana saja, dengan memanfaatkan teknologi serta sarat akan edukasi. Bagi yang terlewatkan nonton webinar, ada tayangan dan sertifikat susulan. Sementara itu bagi yang belum bisa mengakses kegiatan webinar mungkin bisa dibantu oleh dinas pendidikan ataupun pengawas setempat untuk mengunduh video atau materi webinar yang nanti bisa diberikan kepada setiap sekolah ketika melakukan kunjungan,” imbuh Sri Wahyuningsih.
Sri Wahyuningsih atau biasa disapa Nining ini berharap, ke depan bukan hanya Kemendikbudristek yang rutin menyelenggarakan webinar bagi kebutuhan warga sekolah dan masyarakat. Namun juga diharpakan Dinas Pendidikan kabupaten/kota dapat menggelar kegiatan webinar atau kegiatan positif lainnya yang bisa mendorong meningkatkan kualitas pendidikan dengan cara yang efektif.
Sri Wahyuningsih menyampaikan, jika daerah memiliki tokoh inspiratif di dunia pendidikan, bisa disampaikan dan dikomunikasikan langsung kepada pihak Direktorat Sekolah Dasar yang nanti bisa diundang untuk menjadi narasumber webinar.
“Kita akan support dan mendorong daerah untuk bisa aktif memberikan pelayanan dan pendampingan kualitas pendidikan melalui pendekatan webinar,” kata Direktur Sekolah Dasar. Ke depannya, sekolah dan Dinas Pendidikan bisa memberikan masukan tema apa saja yang ingin dibahas dalam webinar, sesuai kebutuhan sekolah.
Bagi warga sekolah, kepala sekolah, guru, murid, orang tua dan masyarakat lainnya, bisa mengikuti secara rutin kegiatan webinar yang diselenggarakan oleh Direktorat Sekolah Dasar melalui Channel Youtube DitpsdTv!
Berikut Daftar kabupaten dan kota yang paling banyak mengikuti webinar yang diselenggarakan oleh Direktorat Sekolah Dasar:
Kab. Banyumas: 2371
Kab. Lamongan: 1550
Kab. Madiun: 1443
Kab. Bojonegoro: 1356
Kab. Purwakarta: 1339
Kota Surabaya: 1335
Kota Batam: 1268
Kota Bandung: 1148
Kab. Brebes: 1065
Kab. Sleman: 957
