Mohammad Hatta dikenal sebagai salah satu bapak proklamator Indonesia. Bersama ir. Soekarno ia memproklamasikan kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945. Tidak banyak orang ketahui, ternyata tokoh yang kerap disapa ‘Bung Hatta’ tersebut merupakan seorang yang memiliki kecintaan mendalam terhadap dunia literasi.
Yuk simak tiga fakta menarik tentang kecintaan wakil presiden pertama Republik Indonesia satu ini pada buku.
1. Kutu Buku
Sejak kecil Hatta merupakan sosok yang gemar membaca bahkan bisa dikatakan kutu buku. Kebiasaan tersebut ia bawa hingga dewasa. Saat Hatta muda tengah menempuh pendidikan di Belanda, ia gemar membeli dan membaca buku. Buku-buku yang ia kumpulkan di Belanda tersebut berjumlah 16 peti. Saat Hatta muda hendak kembali ke Indonesia, ia pun terpaksa mengirimkan 16 peti buku tersebut secara terpisah.
Bung Hatta tidak hanya membaca buku saat memiliki waktu luang, tapi ia meluangkan waktunya untuk membaca buku. Ia dikenal disiplin dalam menetapkan waktu untuk membaca. Bahkan saat di pengasingan ia memiliki waktu terjadwal untuk membaca pada pagi, sore dan malam hari.
2. Penulis Buku
Selain gemar membaca, Mohammad Hatta juga gemar menulis. Hatta telah menulis sejak usianya 16 tahun. Semasa hidupnya, Bung Hatta telah menghasilkan lebih dari 800 karya tulis dalam bahasa Indonesia, Belanda, maupun Inggris.
Pada tahun 2018, Kemendikbud mengurasi tulisan-tulisan Hatta, membukukan dan menerbitkannya menjadi 10 buku. 10 judul buku tersebut, yaitu, buku 1 Kebangsaan dan Kerakyatan; buku 2: Kemerdekaan dan Demokrasi; buku 3: Perdamaian Dunia dan Keadilan Sosial; buku 4: Keadilan Sosial dan Kemakmuran; buku 5: Sumber Daya Ekonomi dan Kebutuhan Pokok Masyarakat; buku 6: Gerakan Koperasi dan Perekonomian Rakyat; buku 7: Filsafat, Ilmu, dan Pengetahuan: buku 8: Agama, Pendidikan, dan Pemuda; buku 9: Renungan dan Kenangan; buku 10: Surat-surat.
3. Memberikan mahar berupa buku untuk istrinya
Ada kisah menarik tentang bapak koperasi Indonesia ini. Mahar untuk pernikahannya dengan Rahmi Rachim adalah sebuah buku yang ia tulis. Buku tersebut berjudul “Alam Pikiran Yunani”. Buku ini membahas tentang sejarah filsafat dan pikiran-pikiran para filsuf Yunani seperti Socrates dan Aristoteles.
Wah, menarik ya kisah Bung Hatta dan kecintaannya terhadap buku!
Penulis: Sifa Lutfiyani Atiqoh
Sumber:
- Biro Komunikasi dan Layanan Masyarakat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2018). Mendikbud Luncurkan 10 Buku Karya Lengkap Bung Hatta. https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2018/11/mendikbud-luncurkan-10-buku-karya-lengkap-bung-hatta
- Tempo. (2016). Hatta: Jejak yang Melampaui Zaman. Jakarta: Kepustakaan Populer Gramedia (KPG).